SDI ASNAWIYYAH | PENDIDIKAN DAN PENGAJARAN RUKUN ISLAM YANG TERAKHIR PADA ANAK MELALUI KEGIATAN MANASIK HAJI

0

Pilangwetan – Manasik haji merupakan serangkaian ibadah yang akan dilakukan umat Muslim di seluruh dunia setiap tahunnya. Umumnya manasik haji dilakukan oleh orang dewasa yang nantinya akan melakukan ibadah haji maupun ingin mengikutinya saja, namun pengenalan dan pendidikan manasik haji tidak ada batasan umur yang mana dapat dilakukan oleh anak sejak usia dini agar dapat memahami rukun Islam yang terakhir.

 

Saking pentingnya pengenalan kegiatan manasik haji kepada anak usia dini ini, hal itu dilakukan oleh SD Islam Asnawiyyah Pilangwetan Kebonagung Demak pada Hari Kamis (24/04/2025) di Firdaus Fatimatuh Zahra yang terletak di Manunsari, Kelurahan Gunung Pati, Kota Semarang dengan berbagai runtutan acara manasik seperti umumnya. Dalam kegiatan ini anak-anak terlihat antusias dan semangat dalam menjalankan berbagai runtutan acara, bahkan anak-anak putra diwajibkan untuk memakai kain ihram agar mereka merasakan sensasi haji dan umroh seperti aslinya.

 

Abi Cholilullah selaku Pengasuh PPTQ Asnawiyyah langsung memimpin dan memberikan pengenalan kepada anak-anak SD tentang haji dan umroh. Mulai dari bandara masuk ke dalam imigrasi untuk pengecekan paspor hingga sa’i. Adapun seperti wuquf, mabit dan melempar jumroh tidak dilakukan karena anak-anak sudah terlihat lelah dan langsung makan siang di Pasar Seng yang berada di dalam komplek.

 

Walaupun anak-anak terlihat lelah, setelah mereka makan siang dan kenyang dilanjut mengunjungi Arabian Park yang mana di dalamnya ada beberapa koleksi atau miniatur yang khas berbau Arab serta ada beberapa pohon kurma yang hidup. Selain Arabian Park juga mengunjungi Museum Al Haramain yang mengoleksi miniatur benda-benda yang berada di dalam Masjidil Haram Makkah, seperti miniatur kunci Ka’bah, komplek Kota Makkah, dan masih banyak lainnya.

 

Walaupun cuaca terik tidak menyurutkan semangat anak-anak dan kesabaran ustadz ustadzahnya dalam membimbing anak-anak agar tertib dan dapat menjalankan berbagai kegiatan manasik hingga selesai sehingga secara tidak langsung juga melatih fisik mereka seakan-akan menjalankan ibadah haji dan umroh sesungguhnya.

Leave A Reply

Your email address will not be published.